Narasi24.ID, Bakauheni – Taman Kanak-kanak (TK) Perintis Jaya, adalah sebuah lembaga pendidikan yang tak asing bagi warga Desa Hatta, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan.
Alasannya, sejak diresmikan pada 2009 lalu di era Bupati Zulkifli Anwar, hingga kini TK Perintis Jaya tidak pernah sepi prestasi. Padahal, sekolahnya hanya ditangani 3 tenaga pengajar (guru) dan 1 orang kepala sekolah.
Kepala TK Perintis Jaya, Triumi Juniarti, saat ditemui NARASI24.id mengatakan, TK Perintis Jaya saat ini memiliki 41 siswa.
“Kami kerap ‘melahirkan’ siswa terbaik. Sudah beberapa kali meraih berbagai prestasi. Antaran lain prestasi dalam berbagai macam perlombaan; lomba mewarnai, budaya nusantara putri, serta lomba desa. Sepi ing pamrih, rame ing gawe (sedikit bicara banyak bekerja),” katanya pada Senin (6/2/2023).
Menurut Triumi, guru-guru yang mengajar di TK tersebut sehari-hari memberikan materi pendidikan enam aspek perkembangan; aspek sosial dan emosional, aspek nilai moral, aspek seni, aspek bahasa, aspek koqmitif serta aspek fisik dan motorik.
“Seluruh materi aspek tersebut kami berikan sejak dini dengan harapan mereka (seluruh siswa) memahami, walaupun masih sulit untuk dimengerti anak seusia TK,” ujarnya lagi.
Sementara salah satu pengajar, Ani Suryani mengatakan, selain 6 aspek tersebut anak-anak juga mendapat pemahaman mengenali lingkungan sekitar.
“Kami juga memberi siswa pelajaran menulis dan menggambar, serta yang paling penting pelajaran agama (tentang akhlak),” ujarnya. (CR)
