Bandar Lampung, Narasi.id – Elbert Tristan Lie (17), siswa Sekolah Pelita Bangsa, kembali mencatatkan prestasi gemilang di tingkat internasional dengan meraih medali perunggu pada ajang Asian Physics Olympiad (APHO) 2024. Prestasi ini menambah daftar pencapaiannya, setelah sebelumnya Elbert berhasil meraih medali emas dan penghargaan Best Experiment di Olimpiade Sains Nasional (OSN) Fisika 2022.
Elbert menunjukkan kecerdasannya sejak usia dini. Pada usia 3 tahun, ia sudah bisa membaca dan terus mengembangkan minatnya dalam bidang sains, terutama fisika. “Sejak kecil, saya memang sudah tertarik dengan olimpiade sains, dan dukungan keluarga serta sekolah sangat besar dalam perjalanan saya,” ungkap Elbert. Sekolah Pelita Bangsa memberikan fasilitas yang memadai, seperti waktu fleksibel dan fasilitas pendukung, sehingga Elbert bisa fokus pada pelatihan dan persiapan lomba.
Dukungan dari teman-temannya juga menjadi salah satu faktor yang memotivasi Elbert untuk terus berprestasi. “Memiliki lingkungan pertemanan yang positif sangat membantu menjaga semangat belajar dan persiapan kompetisi,” tambahnya.
Meski sangat mendalami fisika, Elbert berencana melanjutkan studinya di bidang Computer Science. Saat ini, ia tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti program Beasiswa Indonesia Maju dari Kemendikbud, yang memberikan kesempatan kepada siswa-siswa berprestasi untuk melanjutkan studi S1 di luar negeri. Elbert telah melewati tahap pertama seleksi, dan kini sedang fokus mempersiapkan proyek sosial yang menjadi bagian dari tahap kedua, yakni memperkenalkan budaya Indonesia kepada anak-anak.
Selain fokus pada akademik, Elbert aktif mengajar les fisika di Fisikampunk dan menyusun soal tryout untuk membantu siswa lain. Ini menunjukkan bahwa Elbert tidak hanya mengejar prestasi pribadi, tetapi juga berbagi ilmu dan pengalaman kepada orang lain.
Keluarga Elbert, terutama ibunya, memainkan peran penting dalam perjalanan pendidikannya. “Sejak kecil, ibu saya selalu ada untuk membantu saya belajar, dan dukungannya sangat berarti bagi saya,” kenang Elbert.
Salah satu mentor yang membimbing Elbert adalah Hendra Kwee, yang pernah bergabung dalam tim nasional Olimpiade Fisika dan pernah menempuh pendidikan S3 di Amerika Serikat. “Beliau sangat menginspirasi dan selalu memberikan arahan, baik dalam hal fisika maupun persiapan mental untuk kompetisi,” jelas Elbert.
Bagi siswa yang ingin berprestasi, Elbert memberikan beberapa tips: “Rajin belajar, jangan takut gagal, dan penting untuk memiliki mindset positif serta percaya diri. Talenta bisa dikalahkan dengan kerja keras, dan jangan lupa berdoa.” Ia juga menekankan pentingnya memiliki teman yang mendukung agar motivasi tetap terjaga.
Kisah sukses Elbert Tristan Lie menjadi bukti bahwa dengan kerja keras, dukungan keluarga, dan semangat pantang menyerah, setiap siswa bisa mencapai prestasi tinggi. (akbr)
