Dang Gusti Ike Edwin Sosok Cerdas, Disiplin dan Merakyat

Hi. Ike Edwin

Bandar Lampung, (N24) –  Sosok | Irjen Pol. (Purn.) H. Ike Edwin, SIK., SH., MH., MM., Kelahiran 10 Desember 1961 ini adalah seorang Purnawirawan Perwira Tinggi Polri lulusan Akpol 1985 yang berpengalaman dalam bidang Brimob. Selain sebagai seorang Perwira tinggi Kepolisian, ia juga sebagai Perdana Menteri Kepaksian Pernong di Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Brak, yang berada di Batu brak, Provinsi Lampung.

Dang Gusti Ike Edwin sapaan akrab dari Inspektur Jenderal (Irjen) Pol. ( Purn) Dr. Drs. H. Ike Edwin, MH, MM, yang terakhir menjabat sebagai salah satu perwira tinggi (pati) dilingkungan Polri, memiliki  segudang prestasi, loyalitas dan dedikasi yang cukup tinggi. Pria asli Kampung Tanjung Raja Giham, Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan, Lampung kelahiran Jakarta, 11 Desember 1961 itu lulusan Akademi Polisi (Akpol) Tahun 1985  sangat kental  di Bidang Reserse.

Saat masih aktif menjadi pejabat tinggi Polri dirinya sangat giat untuk memperbaiki kinerja Kepolisian Republik Indonesia, saat masih dipimpin oleh  Kapolri Jenderal Tito Karnavian, 4 Januari 2017, Irjen Pol. Ike Edwin kembali harus meninggalkan jabatannya sebagai Kasespimma Sespim Polri Lemdikpol untuk menduduki jabatan sebagai Staff Ahli Kapolri mengantikan, Irjen. Prof. Iza Fadri.

Selain sebagai perwira tinggi aktif di institusi Kepolisian, Dang Gusti Ike Edwin (sapaan akrabnya) juga menjabat sebagai Perdana Menteri Kepaksian Pernong di Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Brak di Provinsi Lampung. Sosok yang cerdas, disiplin dan merakyat, juga memiliki kepedulian tinggi dengan sesama. Tak heran, jika Tokoh Adat dan Tokoh masyarakat Lampung tak rela ditinggal Irjen Pol. Ike Edwin ke Jakarta, kala itu.

Anak dari pahlawan Pangeran Muhammad Bunyamin yang dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Tanjungkarang ini pernah juga digadang-gadang sebagai calon kuat Gubernur Lampung 2018 lalu. Namun, suami dari Aida Sofina ini tidak akan maju sebelum mendapat izin dari Kapolri dan masih aktif sebagai perwira tinggi dilingkungan Polri.

Bahkan Dang Gusti Ike Edwin pernah  menorehkan sejarah dengan sejumlah prestasi ketika dirinya masih berpangkat Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi menjabat Kapolda Lampung pada Tahun 2016 lalu. Diantaranya, program suara mendengar di TV Lampung untuk menyelesaikan konflik antar warga. Demi menerima laporan masyarakat dirinya pun sering berpindah kantor. Tak cukup sampai disitu, satu mimggu sekali memberikan waktu ruang untuk warga berkomunikasi bahkan hanya untuk sekedar berselfie.

Selain itu, Dang Ike Edwin berhasil menurunkan peringkat darurat narkoba dari peringkat ke-6 menjadi peringkat ke-15, Dang Ike Edwin juga yang menjadikan Polda Lampung naik status dari Polda tipe B menjadi tipe A, angka kejahatan pun menurun, termasuk persoalan begal. Ike Edwin pernah tidur dan membawa bekal di Pura ketika ummat Hindu dalam keadaan terancam. Ramah dan kerap turun ke jalan ikut mengatur lalu lintas sekaligus menyapa warga Lampung, sehinga Dang Ike Edwin pun mendapat julukan “Pokemon” artinya Polisi Keren dan Modern.

Menghilangkan jarak antara masyarakat dengan polisi bahkan Dang Gusti Ike tak segan mengatakan bahwa dirinya merupakan “babunya” rakyat Lampung. Meski berpangkat Brigjen, Ike Edwin pun tak sungkan membelikan baju atau pakaian untuk pembantunya dan bahkan pernah mencari keberadaan mantan pembantunya selama 40 tahun hingga ketemu demi untuk menjaga silahturahmi agar tidak terputus. Karena baginya, pembantu merupakan bagian dari keluarganya.

Diketahui, Dang Gusti Ike Edwin merupakan keturunan berdarah biru dari daerah Provinsi Lampung, cucu dari almarhum H. Suhaimi bergelar Raja, Haji Bupati Pangeran Suhaimi. Ike secara langsung menerima tongkat kepemimpinan dari sang kakek dengan Raja Lampung bergelar Gusti Batin Raja Mangkunegara. Gelar Raja yang disandangnya merupakan tantangan berat baginya, karena kemanapun ia bertugas menjalankan kewajiban dari Negara yang diemban sebagai perwira tinggi Polri, sekaligus menjadi duta budaya daerah Lampung.

Tidak dipungkiri memang dari sikapnya yang arif dan bijaksana selalu bersahaja, tampil penuh wibawa, serta cakap dalam segala hal, mengambil dan menjaga tingkah laku dalam bentuk cerminan budaya, membuat ayah dari dua anak, sulung, Gusti Kanjeng Muhammad Gusti Saibathin (putra) dan si bungsu Gusti Ayu Puan Azizia (putri) ini disegani baik dari relasi, masyarakat dan rekan kerja, serta dihormati berbagai profesi.

Berikut beberapa jabatan yang pernah diemban  Irjen Pol. Dr. Drs. H. Ike Edwin:

– Kasat Ekonomi Ditreskrim Polda Metro Jaya
– Kapolres Tanah Bumbu Polda Kalsel
– Wadirreskrim Polda Metro Jaya (2005)
– Kepala SPN Polda Metro Jaya
– Kapolres Metro Jakpus Polda Metro Jaya (2008)
– Kapowiltabes Surabaya Polda Jatim (2009)
– Dirtipidkor Bareskrim Polri (2010)
– Widyaiswara Madya Sespim Polri (2011)
– Wakapolda Sulsel (2013)
-Kapolda Lampung (2016)
-Kasespima Sespim Polri (2016)
-Staf Ahli Kapolri Bidang Sosial Politik (2017). (Red).

(Visited 22 times, 1 visits today)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *